Tasikmalaya. Swara Jabar.
Pemprov Jabar telah membangun 403 kilometer jalan di
sepanjang pesisir pantai selatan, dari Pangandaran sampai Palabuanratu
Sukabumi. Biaya yang dikeluarkan pun mencapai 1 Triliun, dengan sisa pekerjaan
sepanjang 1 kilometer yang akan diselesaikan pada 2016 ini."Tahun 2008
saya lewati jalur ini, jalan waktu itu tidak sebaik sekarang. Kita catat
sejarah, membangun jalan sepanjang 403 kilometer dari Pangandaran sampai
Cibarenok Pelabuhanratu. Sapanjang Indonesia medeka, kakara Jabar Selatan
boga jalan alus (baru kali ini Jabar selatan punya jalan bagus),"
ungkap Gubernur Jabar Ahmad Heryawan (Aher), dalam Safari Pembangunan Jabar
Selatan, Minggu (3/1).Aher membandingkan, di pulau Jawa hanya Jawa Barat yang
memiliki dan mampu membangun jalan provinsi terpanjang secara layak dibanding
provinsi lainnya. Awalnya jalan di jalur selatan Jabar sebagian besar dikuasai
pemnerintah kabupaten/kota. Kemudian diambil alih oleh pemerintah provinsi guna
memudahkan pembangunan."Jateng saja jalan provinsinya hanya 100 kiloneter,
Jatim 120 kilometer. Jabar awalnya hanya 30 kilometer, sekarang kita memiliki
jalan terbagus dan terpanjang," ucap Aher.Dengan jalan yang layak,
dipastikan akan terjadi peningkatan aktivitas masyarakat, yang berimbas pada
pergerakan ekonomi. Infrastruktur Jabar selatan memang menjadi prioritas,
karena infrastruktur Jabar utara dan tengah sudah lebih dulu
dibangun."Insyaalloh ada pergerakan barang dan orang untuk melancarkan
ekonomi," katanya.Soal biaya, pembangunan jalan di jalur selatan yang
menghubungkan Pangandaran sampai Pelabuhanratu Sukabumi ini menyerap anggaran
sangat besar, sekitar Rp 1 Triliun. Anggaran itu digunakan selama dua tahun,
2014-2015."Ini pembangunan jalan paling mahal, gak ada yang lebih mahal,
satu trilliun dalam dua taun. Dibanding anggaran pertanian, perkebunan gak ada
apa-apanya," tegas Aher.Sementara itu Kepala Dinas Bina Marga Provinsi
Jawa Barat HM. Guntoro mengatakan bahwa jalan di Jabar Selatan dengan kondisi
bagus dan mantap, diharapkan dapat
memperlancar roda perekonomian serta masyarakat ikut serta menjaga dan merawat jalan yang telah dibangun oleh Pemprov Jabar
dengan angggaran yang sangat besar ini ujarnya. Pihaknya mengakui bahwa ada
beberapa ruas jalan yang masih dalam kondisi rusak ringan, seperti di daerah
Parigi dan Legok Jawa kurang lebih 500 meter serta 5 km di Agrabinta, Kabupaten
Cianjur.Dengan demikian, kata dia, total jalan yang masih dalam kondisi rusak
ringan kurang lebih 6 km dan akan segera diperbaiki pada tahun 2016 ini.(die)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar