Bandung.swarajabbar.11blogspot.com
Setelah minggu lalu
dalam rapat Panitya khusus DPRD Jabar
yang membahas lkpj Gubernur Jabar TA 2013 dengan jajaran direksi BJB tidak
dihiraukan pansus karena tidak dihadiri Direktur Utamanaya Bin Subiantoro. Rabu (12/3) kemarin bertempat di ruang Badan
Musyawarah DPRD Jabar Jl. Diponegoro
Bandung. Pansus kembali menbggelar rapat kerja dengan Pihak BJB yang kali ini
di hadiri Direktur Utamanya Bien Subiantoro
dan Setda Pemprov Jabar Dari hasil rapat
DPRD Jawa Barat dengan pihak BJB terungkap adanbya kekosongan jabatan
salah satu direksi yang dikhawatirkan anggota Dewan akan mengakibatkan
kepincangan di tataran direksi.Saat ini di BJB ada tiga. Dari jumlah tersebut
hanya ada dua direksi yang berhak menjalankan wilayah bisnis. Karena seorang
lagi menjabat direktur kepatuhan.Untuk itu Panitia Khusus DPRD Jabar meminta
kekosongan direksi di Bank Jabar Banten segera terisi“kekosongan direksi yang
sudah berlangsung lama itu dikhawatirkan. mengakibatkan kepincangan di tataran
direksi”Untuk itu pansus minta BJB segera menggelar rapat umum pemegang saham
(RUPS) guna membahas kekosongan direksi. Nantinya, lanjut Didin, pejabat yang
akan mengisi posisi itu pun harus melalui tahap pengujian.
Dikatakan Didin ketua Pansus, BJB kita
dorong menjadi besar, tapi jangan lupa pada khittah. Sejarahnya bank ini harus
besar untuk masyarakat Jabar," harapnya.@(die)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar