Bandung.Swarajabar11.blogspot.com.
Meskipun
kesepakatan KUA PPAS 2015 sudah disetujui oleh DPRD Jabar periode
2009-2014 lalu dengan Gubernur Jabar, bukan berarti RAPBD 2015 yang saat ini
akan menjadi kwajiban anggota DPRD yang baru untuk mwmbahasnya , tidak
berarti tidak boleh ada lagi pensikapan dan pencermatan atau sikap kritis
targhadap anggaran 2015 itu.Demikian dikatakan dr. Ikhwan Fauzi anggota FPDI
Perjuangan DPRD Prov. Jabar Di DPRD Jabar Rabu (3/9).pembahasan dan
penyusunan RAPBD 2015 tidak akan kita setujui begitu saja,
Kita akan bahas lagi, mana program yang benar-benar untuk kepentingan rakyat
dan mana kegiatan yang hanya bersifat serimonial tapi mendapatkan alokasi
anggran cukup besar.” Selaku anggota dewan, tentunyaa fungsi Budgeting/
anggaran akan kita jalankan. Kita akan kritisi semua Program atau kegiatan yang
disampaikan eksekutif terutama yang tidak pro kepentingan rakyat
yang bersifat serimonial”, tegas Ikhwan Fauzi mantan anggota DPRD
Jabar periode 1999-2004 ini.Bahwa sampai ini DPRD yang baru belum membahas
apapun, Ikhwan yakin pembahasan dan penyusunan RAPBD Jabar 2015, akan dapat
diselesaikan pada waktunya”,@ (Die)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar