Rabu, 28 Mei 2014
PEMPROV JABAR BERIKAN UANG KADEUDEUH BAGI PARA ATLET BERPRESTASI
Bandung.swarajabar11.blogspot.com.
Pemerintah Provinsi (Pemprov) Jawa Barat menyerahkan " uang kadeudeuh" bagi atlet SEA Games XXVII 2013 dan Para Games VII 2014 senilai Rp 4,611 miliar. "Kadeudeuh ini merupakan apresiasi atas perjuangan atlet di ajang SEA Games 2013 dan Para Game 2014 di Myanmar, mereka atlet terbaik Jabar yang juga kekuatan di PON XIX/2016 mendatang," kata Wakil Gubernur Jabar H Deddy Mizwar di sela-sela penyerahan kadeudeuh di Hotel Horison, Jalan Pelajar Pejuang, Kota Bandung, Rabu (28/5/2014). Ia menyebutkan, bonus atau kadeudeuh yang diterima saat ini, tidak seberapa dibandingkan dengan perjuangan dan pengorbanan yang telah dilakukan para atlet selama ini. "Prestasi olah raga tidak bisa dicetak secara instant, harus melalui proses latihan berkelanjutan. Prestasi tidak bisa hadir dengan sendirinya," katanya. Pada kesempatan itu, Wagub Jabar juga menyerahkan penghargaan kepada sejumlah atlet berprestasi, pelatih dan pembina olah raga di Jawa Barat. Sementara itu Kepala Dinas Olahraga dan Pemuda (Disorda) Jabar Yudha M Saputra menyebutkan, pada SEA Games XXVII/2013 terdiri dari 164 orang yang terdiri dari 127 atlet, 29 pelatih dan delapan wasit/juri. Dari ajang itu atlet Jabar berandil meraih 41 medali emas, 56 perak 96 perunggu. Sedangkan Indonesia pada ajang olah raga Asia Tenggara itu berada di peringkat keempat dengan 65 medali emas, 84 perak dan 111 perunggu.@ (Diah)
PRABOWO BERTEKAD SEJAHTERAKAN RAKYAT INDONESIA.
Bandung.swarajabar11.blogspot.com
Calon Presiden Prabowo
Subianto yang diusung dari Koalisi Merah Putih siap berkorban jiwa
dan raga untuk kesejahteraan Rakyat Indonesia , jika dipercaya rakyat Indonesia
menjadi presiden. Dia menegaskan tidak ada kepentingan apapun ketika maju
bersama Hatta Rajasa pada Pilpres 9 Juli 2014. “Saya ingin
lihat Indonesia terhormat dan kemiskinan hilang dari Indonesia. Tidak boleh
lagi ada rakyat yang tidak mendapatkan hak dasarnya,” ujar Prabowo dalam
deklarasi tim pemenangan pasangan Prabowo-Hatta tingkat Jawa Barat di Monumen
Perjuangan Jawa Barat, Rabu (28/5/2014). Dia pun mengaku terharu dengan
kepercayaan dari partai koalisi. Menurutnya, semua partai yang bergabung dengan
Koalisi Merah Putih adalah partai yang bersejarah dan terbukti berjuang untuk
kesejahteraan rakyat.Sementara itu, Gubernur Jawa
Barat yang juga ketua tim pemenangan pasangan Prabowo Subianto-Hatta Rajasa
optimistis pasangan ini menang telak di Jabar. Dia sudah memerintahkan seluruh
kader dan simpatisan untuk bekerja keras memenangkan pasangan Prabowo-Hatta.Tim
pemenangan harus mampu membujuk masyarakat Jabar untuk memilih pasangan
tersebut. Menurutnya, Jabar adalah kunci dalam pertarungan pada pemilihan presiden
9 Juli mendatang. Jika pasangan Prabowo-Hatta mampu meraih suara mutlak di
Jabar, kemenangan sudah ada di depan mata."Kalau pasangan Prabowo-Hatta
mampu menang di Jabar, maka seperlima suara pemilih sudah kita dapat,"
tegas Aher.Deklarasi tim pemenangan Prabowo-Hatta tingkat Jabar dihadiri
seluruh pimpinan partai koalisi merah-putih Jabar. Mereka adalah, Ketua DPD
Gerindra Jabar Ferry Juliantono, Ketua DPW PAN Jabar Edi Darnadi, Ketua DPW PKS
Jabar Tate Qomarudin, Pjs Ketua DPW PPP Jabar Uu Rizanul Ulum dan Ketua DPD
Golkar Jabar Irianto MS Syafiudin alias Yance.Acara ini juga dihadiri Sekjen
Golkar Idrus Marham dan Sekjen Gerindra Ahmad Muzani. Juga turut hadir Bupati
Garut Ruddy Gunawan, dan Wakil Bupati Bandung Deden Rumaji. @ (Diah)
AHER JADI KETUA TIM PEMENANGAN PRABOWO-HATTA TINGKAT JABAR.
Bandung.swarajabar11.blogspot.com
Ketua Tim Pemenangan Prabowo Subianto-Hatta Rajasa untuk
wilayah Jawa Barat, Ahmad Heryawan, mengatakan, dirinya tidak merasa menabrak
aturan apa pun dengan mengerahkan 21 kepala daerah di daerahnya. Menurut
Heryawan alias Aher, undang-undang yang berlaku memperbolehkan kepala daerah
untuk menjadi juru kampanye. "Kami ada 21 kepala daerah. Itu kader partai
koalisi yang sekarang menjabat, kami juga menugaskan mereka sebagai tim
pemenangan. Berdasarkan Undang-Undang, Bupati, Wakil Bupati, Walikota, Wakil
Walikota, Gubernur dan Wakil Gubernur punya hak untuk menjadi tim sukses, untuk
menjadi juru kampanye," kata Aher, seusai acara Deklarasi Pemenangan
Prabowo-Hatta Provinsi Jawa Barat, di Bandung, Rabu (28/5/2014) sore. banyaknya
kader partai koalisi yang menjabat sebagai kepala daerah merupakan keuntungan
tersendiri bagi strategi pemenangan Prabowow-Hatta. Aher mengaku tidak mau
menyia-nyiakan hal itu. Satu-satunya peraturan bagi kepala daerah yang ingin
menjadi juru kampanye, lanjut Aher, yakni harus cuti saat yang bersangkutan
melakukan kegiatan kampanye. Menurutnya, semua kepala daerah siap untuk cuti
pada hari-hari kampanye yang telah ditentukan. "Cuti diharuskan saat ada
kampanye, kalau sekarang tidak cuti," ujarnya.Mereka yang mendukung
Prabowo-Hatta diantaranya adalah Wali Kota Bandung Ridwan Kamil, Wali Kota
Cimahi Atty Suharti, Wali Kota Bogor Bima Arya, Wali Kota Tasikmalaya Budi
Budiman, Wali Kota Depok Nur Mahmudi Ismail, Bupati Bandung Dadang M Nasser,
Bupati Tasikmalaya Uu Ruzhanul Ulum, Bupati Indramayu Ana Sofanah, Bupati
Purwakarta Deddy Mulyadi serta kepala daerah dan para pejabat lainnya.Hadir dalam
acara tersebut seluruh petinggi, kader dan simpatisan dari Partai Koalisi
pengusung Prabowo-Hatta, yakni Partai Gerindra, Partai Amanat Nasional, Partai
Persatuan Pembangunan, Partai Keadilan Sejahtera dan Partai Bulan Bintang. @ (Diah)
BURBIRBAR FIESTA JABAR-DKI 2014
Bandung.swarajabar11.blogspot.com
Rabbani merupakan brand kerudung yang paling besar di
Indonesia, semua kalangan pasti pernah mendengar tagline Rabbani “Profesor
Kerudung Indonesia”.Tagline tersebut sangat pas dengan produk kerudung instan
yang paling unik dengan jumlah outlet sebanyak 156 yang tersebar diseluruh
Indonesia.Dan tahun 2014 ini Rabbani meluncurkan salah satu program jaringan
kemitraan dengan nama BIRO Rabbani.Tujuannya untuk mengajak kerjasama sebagai
mitra Rabbani dengan beberapa sytem kerjasama kemitraan terhadap
customernya.Salah satunya BIRO Rabbani ini adalah adalah sebuah konsep
kerjasama kemintraan yang merupakan perubahan dan merupakan penyempurnaan dari
konsep-konsep kemitraan yang sebelumnya sudah pernah ada.Dalam rangka
mempererat jalinan silaturahmi antara Rabbani dan Mitra Rabbani, Rabbani akan
menyelengarakan sebuah acara seremonial, launcing dan reward untuk BIRO
Rabbani, yang tahap pertama akan dilaksanakan secara continue atau terus
menerus disetiap wilayah kemotraan Rabbani, yang tahap pertama kan dilaksanakan
untuk wilayah Jabar-DKI, dengan nama acara “BURBIRBER FIESTA JABAR-DKI 2014”. Kegiatan
tersebut akan dilaksanakan 31 Mei 2014 pkl .09.00-16.00 di Ballroom Trans
Luxury Hotel Jl. Gatot Subroto Bandung.Kegiataan BURBIRBER FIESTA ini mengusung
tema “GABUNG JADI BIRO RABBANI RUGINYA BISA UNTUNG, ko bisa ya ? .Konsep acara
ini dibagi kedalam enam segmen acara, diantaranya , Spiritual Motivatalk
tentang tujuan, visi, dan misi Rabbani serta Perjuangan Tanah Palestine Oleh
Nandang Komara, Funtastic Game bermuatan Motivasi, kerja sama tim &
keunggulan berbisnis Rabbani, yang dikemas dengan Training EDUTAMENT oleh
Trainer Kang Hari Firmansayah , Louncing BIRO Rabbani 2014 oleh Agus Nana &
Deni Kosasih, pentas fashion dan lelang pemesanan produk, temu akrab dengan
band ambassador Rabbani dan Fun Moment di Trans Studio Bandung sebagai bentuk
rekreasi untuk para BIRO Rabbani. @ (Diah)
Kamis, 22 Mei 2014
Satpol PP Jabar Inginkan KBU Sebagai Kawasan Terbuka Hijau
Bandung.swarajabar11.blogspot,com
Kawasan Bandung Utara (KBU)
yang luasnya mencapai 38 ribu Ha merupakan kawasan yang sangat penting
sebagai daerah resapan air dan menjamin kehidupan masyarakat di cekungan
Bnadung. Untuk itu KBU harus diamankan, sehingga perlu pengawasan secara
bersama anatara Pemerintah Provinsi dan 4 Kab/kota. Kepada Satuan Polisi Pamong
Praja ( Satpol PP) Jawa Barat Udjawalaprana Sigit melalui Kabid Penegakan
Perarturan Peundang-undangan Daerah Dedi Rohadi , Pemerintah Provinsi Jabar
akan berupaya semaksimal dan seoptimal mungkin untuk menerepkan aturan ( Perda
dan Pergub) di KBU. Dikatakan kawasan KBU dari 38ribu Ha, kini sudah 70
persen dibangun, baik berupa rumah tinggal, vila, tempat usaha. Berdasarkan
hasil pemantauan Satpol PP Jabar, ternyata dari 70 persen wilayah yang sudah
dibangun, ternyata cukup banyak bangunan ilegal dan sebagian walaupun ada yang memiliki
ijin tapi ternyata ijinnya juga tidak jelas, kata Dedi Rohadi didampingi Kasie
Pembinaan, Pengawasan dan Penyuluhan Juhardi saat ditemui di Kantor Satpol PP
Jabar, jalan Banda Bandung, pada Rabu (21/5/2014). Terkait dengan hal tersebut,
atas perintah Pak Gubernur melalui Kasatpol PP Jabar maka diadakanlah rapat
koordinasi terpadu pada 16 Mei lalu. Dengan peserta rakor dari Satpol PP
Jabar, Kornas PPNS Polda Jabar, Kejari Bale Bandung, OPD Jabar terkait
seperti Dinas Bina Marga, Dinas ESDM, BPPT, BPLHD, Dinas PSDA), Biro
Hukum dan HAM Setda Jabar, Satpol PP 4 Kab/kota, Dinas terkait dari 4 kab/kota,
Pemerintahan kewilyahan ( Camat dan luruh).Satpol PP selaku leding sektor
penegakan Perda dan Pergub terntunya didalam bertindak dan bebuat
dituntut agar suasana tetap kondusif. Untuk itu perlu dilakukan kerjasama
dengan instansi terkait. Salah satunya diadakan rakor sebelum turun kepalangan,
kata Dedi.
Dedy menjelaskan, dalam Perda No 1
tahun 2008 tentang Pengendalian Pemanfaatan Ruang di KBU dan Pergub No 58 tahun
2011 tentang Juklak Perda No 1 tahun 2008. Sudah cukup jelas, bahwa dalam
rangka menjaga agar pembangunan KBU jangan sampai tidak terkendali maka harus
ada rekomendasi dari Gubernur. Sedangkan perarturan pengendalian terhadap
ijin pemamfaatan ruang merupakan tanggungjawab dari Bupati dan Walikota. Dalam
Perda tersebut juga diebutkan, bagi yang melanggar Perda akan dikenakan sanksi
Administrasi seperti peringatan tertulis, penghentian pembangunan
sampai pembongkaran. Selain itu ada sanksi Pidana dengan ancaman
selam 3 bulan dan denda sebesar Rp.50juta. Lebih lanjut dikatakan,
penertiban terhadap pelanggaran pemanfaatan ruang ini dilakukan oleh penyidik
pegawai negeri sipil ( (pro Yustial) dan Satpol PP.Selain itu, hasil rakor
disepakati dan disarankan kepada Pemprov Jabar untuk membeli tanah-tanah di KBU
ini untuk dihutankan/ kawaan terbuka hijau agar resepan air betul-betul aman
untuk masyarakat di cekungan Bandung, pungkasnya.@ (Die)
Langganan:
Postingan (Atom)