KANG AHER “GUBERNUR NGAMUMULE LEMBUR” DI GARUT

KANG AHER “GUBERNUR NGAMUMULE LEMBUR” DI KAMPUNG PUNAGA DESA MANDALAKASIH KEC. PAMEUNGPEUK KAB. GARUT

(PENCANANGAN SMS CENTER, PENGUATAN BUMDES DENGAN REKENING HAPE, DAN MODEL DESA LABORATORIUM SINERGITAS)

Garut.Swara Jabar

KANG AHER GUBERNUR JAWA BARAT SEBAGAI PEMIMPIN DAN PIMPINAN DAERAH DI JAWA BARAT, SANGAT BESAR PERHATIAN DAN KEPEDULIAANNYA UNTUK MEMAJUKAN MASYARAKAT DAN TANAH PARAHYANGAN. BERBAGAI KEBIJAKAN, PROGRAM, DAN ANGGARAN UNTUK KEMAJUAN SEGALA BIDANG TELAH DITANAMKAN, TIDAK TERBATAS DI PERKOTAAN BAHKAN PERHATIAN, KEPEDULIAN DAN KASIH SAYANG UNTUK PERDESAAN SANGATLAH BESAR. PEMIKIRANNYA DAN KEBIJAKAN SEBAGAI GUBERNUR JAWA BARAT UNTUK PEMBANGUNAN DESA DAN PERDESAAN HARUS DIDUKUNG SECARA NYATA DENGAN PENUH KEJUJURAN OLEH SEGENAP PENYELENGGARAN PEMERINTAHAN DI PROVINSI JAWA BARAT. DILATARBELAKANGI PEMIKIRAN INI, BPMPD JAWA BARAT SEBAGAI SALAH SATU OPD YANG MEMBIDANGI PEMBERDAYAAN MASYARAKAT DAN PEMERINTAHAN DESA, HARUS MAMPU BERKINERJA YANG TINGGI AGAR DAPAT MEWUJUDKAN CITA – CITA JAWA BARAT MAJU DAN SEJAHTERA UNTUK SEMUA.BPMPD PROVINSI JAWA BARAT MENGHADAPI TANTANGAN DALAM MENJALANKAN TUGAS POKOK DAN FUNGSINYA, YAITU: 1) MENINGKATNYA JUMLAH BANTUAN KEUANGAN DAN HIBAH UNTUK DESA DIKHAWATIRKAN AKAN MENUMPULKAN KEMANDIRIAN DESA; 2) PERTANGGUNGJAWABAN PENGGUNAAN ANGARAN BANTUAN UTUK DESA BELUM BERBANDING LURUS DENGAN KOMPETENSI DAN KAPASITAS  APARATUR PEMERINTAH DESA; DAN 3) DIPERLUKAN SUMBER DAYA YANG TINGGI PADA BPMPD UNTUK MAMPU MENJALANKAN FUNGSI RENTANG KENDALI DALAM MENGAWASI PENGGUNAAN ANGGARAN BANTUAN OLEH DESA-DESA DI JAWA BARAT.SELAIN TANTANGAN YANG HARUS DIHADAPI, TERDAPAT SITUASI DAN KONDISI INTERNAL ORGANISASI YANG DAPAT MENGHAMBAT KINERJA, YAITU LEMAHNYA INTEGRITAS MENDORONG PADA BUDAYA KERJA: 1) “LEBIH FOKUS PENCAIRAN ANGGARAN DARIPADA PERTANGGUNGJAWABAN”; 2) “LEBIH PENTING PROPOSAL DARIPAD VISI, MISI, SERTA TUGAS POKOK DAN FUNGSI; 3) “LEBIH UTAMA KEGIATAN BIDANG DARIPADA BPMPD; 4) “LEBIH SUKA PERAN SINTERKLAS DARIPADA PENGUATAN PERAN PEMDES DAN PEMBERDAYAAN MASYARAKAT”; SERTA 5) “LEBIH NYAMAN DENGAN KEBIASAAN DARIPADA BERUBAH MENJADI LEBIH BAIK”.UNTUK ITU  DITETAPKAN AGENDA PERUBAHAN BPMPD PROVINSI JAWA BARAT 2015 – 2016, MELALUI 3 (TIGA) LANGKAH YAITU : 1) MOTO KERJA, DENGAN SIMBOL BPMPD DAN SEMBOYAN NGAHIJI NGURUS DESA, PACANTEL KEUR PANGWANGUNAN; 2) POLA KERJA (SINERGITAS BPMPD);  DAN 3) KINERJA (GUBERNUR NGAMUMULE LEMBUR).“GUBERNUR NGAMUMULE LEMBUR” MENGANDUNG PENGERTIAN GUBERNUR SEBAGAI PEMIMPIN MEMILIKI PERHATIAN DAN KASIH SAYANG YANG BESAR TERHADAP RAKYAT DAN  TANAH LELUHURNYA, UNTUK DIJAGA KELESTARIAN, KEHARMONISAN, DAN KEGOTONGROYONGAN AGAR TERCAPAI CITA – CITA UNTUK MAJU DAN SEJAHTERA BAGI SEMUA. GNL INI DIJADIKAN SALAH SATU KEGIATAN BAGIAN DARI AGENDA PERUBAHAN BPMPD PROVINSI JAWA BARAT 2015 – 2016.( Suparman/die)