Bandung.Swara Jabar.
Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan bekerja sama dengan Kwartir Daerah Gerakan
Pramuka Jawa melalui Dinas Pendidikan Provinsi Jawa Barat mengadakan kegiataan
kursus mahir tingkat dasar. (KMD) dalam sejarah Kwartir Daerah Gerakan Pramuka
Jawa Barat, sangat spektakuler karena diikuti peserta terbanyak.Kegiataan yang sedang dilaksanakan sekarang ini
penyelenggaraan pembina kursus mahir tingkat dasar, hal ini diungkapkan Wakil
Ketua Bidang Pembinaan Anggota Dewasa: H. Engkus Sutisna, ST,
MT. yang didampingi Bendahara: Zakiah Suryanti. Dalam jumpa
pers yang diadakan di Kwarda Jawa Barat, Selasa (24/11),Lebih lanjut Engkus
mengatakan bahwa Apabila kita berbicara mengenai latar belakang tentang kegiataan
KMD , perlu kita ketahui bahwa sekarang ini dihadapkan dengan tantangan dan
permasalahan mulai usia didik sekolah dasar sampai tingkat mahasiwa .Saat ini
penyalahgunaan narkoba semakin komplek,
tawuran pelajar, pornografi, sex bebas, kemudian dilihat ketatanegaraan jiwa patriotik sudah menurun, maka itu
pemerintah dan masyarakat memberikan kepercayaan kepada gerakan pramuka , untuk
menjadi salah satu solusi untuk mengatasi permasalahan yang ada, untuk itu maka
UU adanya gerakan pramuka dalam hal ini Kementerian Pemuda dan Olah Raga serta
kementerian Pendidikan Dan Kebudayaan memberikan dukungan yang sangat besar
terhadap gerakan pramuka.Pada Tahun 2015 Kementerian Pendidikan Dan Kebudayaan
mengadakan kerjasama dengan Kwatir Daerah Gerakan Pramuka seluruh Indonesia
untuk mengadakan kursus pembina mahir tingkat Dasar (KMD) bagi guru-guru SMP ,
dalam hal ini Kwatir Daerah Gerakan Pramuka Jawa Barat mendapat kepercayaan
dengan peserta terbanyak yaitu 1814 orang peserta yang merupakan guru-guru
SMP yang tersebar di Jawa Barat ungkap
Engkus.Kegiataan ini dibagi 10 periode dengan mengambil tempat di 7 tempat yang
tersebar di Jawa Barat yaitu Bogor, Cianjur, Subang, Kuningan, Garut,
Tasikmalaya, dan Bumi Perkemahan Jatinangor.Dipusat kegiataan itu terkumpul
peserta untuk menerima berbagai materi diantaranya materi untuk memberikan
bekal pada para pembina KMD untuk melaksanakan tugas dan fungsinya di dalam
pramuka, tentunya ketika seorang pembina pramuka terjun melatih peserta
didiknya , maka dia harus memiliki kompetensi , maka KMD lah para guru yang
menjadi peserta KMD akan mendukung kompetensi menjadi pembina pramuka menjadi penggalang.Sebanyak 1814 orang akan
dibuat pengelompokan menjadi 34 angkatan /kelas dan 191 regu.Kita melihat
sepanjang sejarah Kwartir Daerah Gerakan Pramuka Jawa Barat sekarang ini KMD
diikuti sebanyak 1814 orang , biasanya 1 angkatan tidak melebihi 50 orang , hal
ini luar biasa, dibawah kepimpinan H.Dede Ysusf M.Effendi, ST.M.I.Pol sebagai
Ketua Kwartir Daerah Gerakan Pramuka Jawa Barat menjadi Kwartir Daerah Gerakan
Pramuka terbaik di Indonesia.(die)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar